JATIMCNI.COM
TUBAN-Kebal hukum,” aktivitas tambang galian
C jenis pasir silica (kuarsa) semakin menggurita dan tumbuh subur di desa Cokrowati Kecamatan Tambakboyo wilayah Kabupaten Tuban Jawa Timur, 26/03/2024
Menurut keterangan dari sopir dam truk serta Ceker yang tidak mau disebutkan namanya pengelola tambang ini nama Bd Anggota polres Aktif , tambang yang di desa Cokrowati, lama sudah tidak aktif hampir 4 bulan kurang lebihnya.. ini baru 1 Mingguan dibuka sama pak Bd…tuturnya
Kalau yang di atas itu pengusahanya Ch.. yang sudah ramai diberitakan oleh awak media berapa saja tetap masih buka , kurang faham siapa diblakang pengusaha Ch itu… pak , saat ngopi diwarung menceritakan, ke tim..12 30 wib
Awak media, sungguh luar biasa Instansi – instansi terkait Wilayah Kabupaten Tuban sudah tertata dengan pengusaha – pengusaha tambang Di Desa Cokrowati kecamatan tambakboyo
karna selama ini para oknum-oknum tuban juga sudah di tata dengan rapi ( tutup mata ) oleh pengusaha tambang,

Di laporkan ke pihak Aph sama mengirim temuan gambar dan vidio di lapangan, polres Tuban melalui wa jawabanya, “oke terimakasih infomasinya nanti akan saya cek dengan anggota saya ,, kata Kasat Reskrim Rianto Polres Tuban,..
Selain mengancam ekosistem alam, tambang liar tersebut juga disinyalir berdampak pada infrastruktur milik pemerintah daerah yaitu akses jalan poros desa, lantas siapa yang bertanggung jawab jika terjadi kerusakan nantinya?
Disisi lain, Negarapun turut terancam dirugikan akibat pengemplangan pajak, karena diduga tambang liar tersebut belum mengantongi dokumen perizinan secara lengkap.
Selain itu, banyak rumor beredar bahwa alat berat yang beroperasi di tambang tersebut diduga menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar bersubsidi.
Sementara itu, Kasatpol PP Kabupaten Tuban” Gunadi, saat dikonfirmasi media melalui id Wa padahal tentang dua pihaknya juga tidak merespon sama sekali
Dilain tempat warga yang ada disekitaran tambang tersebut meminta kepada kapolri agar segera memantau para oknum polisi yang di duga beck up galian C dan pemilik CH serta Bd i sehingga berjalan lancar,
Hingga berita ini ditulis kembali tidak ada tindakan tegas oleh Aph wilayah Tuban,.
Tim Jatim